Sabtu, 27 September 2014

Pengantar E Bussiness


E-business mengacu pada semua penggunaan kemajuan teknologi informasi (TI), khususnya teknologi jaringan dann komunikasi, untuk memperbaiki cara-cara sebuah organisasi dalam melakukan seluruh proses-proses bisnis” (Romney/Steinbart).


Defenisi dalam perspektif TI, e-bussiness yaitu praktek pengoperasian secara terintegrasi proses-proses bisnis yang terlibat dalam penciptaan nilai tambah dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara ekstensif.

E-Business merupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi).

Fungsi E- Bussiness yaitu untuk mensupport bagian dari marketing, produksi, accounting, finance, dan human resource management. Proses transaksi online memegang peranan yang sangat penting pada e-business.

Untuk membangun e-business yang utama harus kita buat yaitu membenahi terlebih dahulu system pengelolaan sumber daya perusahaan secara terpadu, membuat perencanaan investasi teknologi secara mendetail dan komprehensif, menentukan arah investasi teknologi untuk menjawab kebutuhan jangka panjang, membentuk struktur organisasi yang fleksibel dan adaptif terhadap perubahan, dan melakukan kerjasama kondusif dengan mitra bisnis.

Beberapa contoh e-bussiness:


1. E-Banking:

E-banking didefinisikan sebagai penghantaran otomatis jasa dan produk bank secara langsung kepada nasabah melalui elektronik, saluran komunikasi interaktif. E-Banking meliputi sistem yang memungkinkan nasabah bank, baik individu ataupun bisnis, untuk mengakses rekening, melakukan transaksi bisnis, atau mendapatkan informasi produk dan jasa bank melalui jaringan pribadi atau publik, termasuk internet.

2. E-Commerce

E-Commerce didefinisikan sebagai segala bentuk perdagangan/ perniagaan baik pembelian, penjualan, pertukaran barang atau jasa (trades of goods and services) dengan mengunakan media elektronik.

3. E-Engineering

E-engineering adalah jawaban untuk globalisasi pertumbuhan manufaktur, sumber daya dan teknik. Dalam dunia yang terus meningkat kecepatan, kompetisi, memperlakukan dan kesempatan, Anda perlu melakukan bisnis Anda lebih baik, lebih cepat dan lebih efisien setiap hari.

4. E-Learning

E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan/atau Internet. E-Learning memungkinkan pembelajar untuk belajar melalui komputer di tempat mereka masing-masing tanpa harus secara fisik pergi mengikuti pelajaran/perkuliahan di kelas.

5. E-Marketing

E-Marketing adalah sisi pemasaran dari E-Commerce, yang terdiri dari kerja dari perusahaan untuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan, dan menjual barang dan jasa melalui internet.

6. E-Research

E-Research mengacu pada penggunaan teknologi informasi untuk mendukung bentuk-bentuk penelitian yang ada dan penelitian yang baru.

7. E-Travel

E-Travel adalah solusi total dengan konsep SaaS (Software as a Service) yang komprehensif berbasis web application yang mengadopsi teknologi ERP yang tersusun atas modul –modul yang berfungsi untuk mempermudah dalam perencanaan, pengelolaan, dan mengatur transaksi yang ada didalam perusahaan travel serta dapat digunakan sebagai acuan dalam pengambilan suatu sistem keputusan.

8. E-Government

E-Goverment adalah pelayanan pemerintah yang berbasis menggunakan elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan public secara efektif dan efesien, E-Government atau pemerintahan berbasis elektronik semakin berperan penting bagi semua pengambil keputusan



Referensi :
http://mochazmcpower.blogspot.com/2012/06/pengertian-dan-konsep-e-business.html

Kamis, 18 September 2014

Pengenalan Pemanfaatan Teknologi Internet

Jakarta, Kominfo - Sebagian besar anak-anak dan remaja di Indonesia sekarang sudah mengakses internet secara teratur mencari informasi untuk studi mereka, untuk bertemu dengan teman-teman dan untuk menghibur diri mereka sendiri. Namun, banyak yang tidak menyadari potensi resiko yang ada ketika berbagi data pribadi dan bertemu orang asing secara online.



Proses Belajar adalah proses untuk merubah dari yang tidak tahu menjadi tahu. Maka didalam belajar terdapat informasi (pengetahuan) yang harus diberikan kepada peserta didik. Untuk memperoleh informasi harus dicari dari sumber-sumber informasi. Salah satu sumber informasi adalah internet. Internet adalah pusat informasi yang multi bidang. Semua aspek kehidupan baik yang berdampak positif maupun negative dapat diakses dan diperoleh dari internet. Oleh karena itu dalam pemanfaatan internet kita harus memiliki filter keimananan serta moralitas yang baik untuk menyeleksi informasi yang akan kita peroleh.

Menurut Perwakilan UNICEF Anggela Kearney hari ini, hampir tidak mungkin untuk menarik garis antara online dan offline. Dalam aspek, dunia maya telah menjadi dunia nyata. Anak-anak memiliki hak atas informasi dan untuk mengekspresikan pandangan dan keprihatinan mereka, dan internet memberikan mereka kesempatan yang sangat besar untuk mewujudkan hak-hak ini."Tumpang tindih antara online dan offline, namun juga berarti bahwa. Kita perlu menemukan kesimbangan yang tepat antara peluang dan risiko dalam dunia digital," Kata Anggela.

Anggela menyebutkan berdasarkan penelitian, sebagian responden atau 80 persen menggunakan internet untuk mencari data dan informasi khususnya untuk tugas-tugas sekolah, atau untuk bertemu teman online sekitar 70 persen, melalui platform dia sosial. Kelompok besar lain mengklik melalui musik 65 persen atau video situs 39 persen.


Beberapa manfaat internet untuk kepentingan pembelajaran adalah:

1.      Pengembangan Profesional·         

  • Meningkatkan pengetahuan·         
  • Berbagi sumber informasi diantara rekan sejawat/ sedepartemen·         
  • Berkomunikasi keseluruh belahan dunia·         
  • Kesempatan untuk menerbitkan /mengumumkan secara langsung·         
  • Mengatur komunikasi secara teratur·         
  • Berpatisipasi dalam forum dengan rekan sejawat baik local maupun internasional .

2.      Sumber Belajar/Pusat Informasi·         

  • Informasi media dan metodologi pembelajaran·         
  • Bahan baku & bahan ajar untuk segala bidang pelajaran·         
  • Akses informasi IPTEK·         
  • Bahan Pustaka/referensi

3.     Belajar sendiri secara cepat·         

  • Meningkatkan pengetahuan·         
  • Belajar berinteraktif·         
  • Mengembangkan kemampuan di bidang penelitian

4.      Menambah wawasan, pergaulan, pengetahuan, pengembangan karier·         

  • Meningkatkan komunikasi dengan seluruh masyarakat lain·         
  • Meningkatkan kepekaan akan permasalahan yang ada diseluruh dunia 
  • Informasi beasiswa, lowongan pekerjaan, pelatihan.·         
  • Hiburan, dsb

Dan masih banyak lagi manfaat yang bisa diperoleh dari internet sesuaii kebutuhan informasi yang ingin diperoleh. Namun efek-efek negative internet pun harus diwaspadai seperti penyebaran virus komputer, pornografi, plagiat, penipuan dan pencurian dsb. Segala fasilitas fasilitas untuk memperoleh informasi sudah tersedia di Internet, tergantung bagaimana kita mampu memanfaatkannya untuk kebutuhan kita.


Komputer terutama internet merupakan sumber belajar yang harus di manfaatkan oleh semua guru karena di dalam internet terdapat jutaan bahkan milyaran informasi yang ada dan terupload setiap detik.


1. Internet Sumber Belajar


Ada beberapa trik yang harus dilakukan oleh guru dalam penggunaan internet, pertama adalah browsing, mencari informasi sesuai dengan mata pelajaran. Dalam browsing kita dapat mencari gambar, materi, skema, media yang dapat digunakan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Saat itu guru tidak lagi hanya berpedoman pada buku, karena buku biasanya tertinggal dengan informasi dari internet yang serba baru.


2. Internet Lebih Murah


Disamping itu dengan internet tentu pengeluaran menjadi lebih murah, jika kita browsing selama 3 jam di warnet, maka hanya mengerluarkan 10 ribu saja, tetapi jika kita mencari buku dengan dengan kualitas yang ada di internet, tentu dengan harga yang lebih mahal.Peserta didik kita juga harus terbiasa dengan internet, guru harus dapat menggiring siswanya untuk menggunakan internet sebagai sarana untuk mengembangkan diri. Perlu di ingat bahwa TIK bukan saja milik guru TIK, tetapi harus dimiliki oleh semua guru mata pelajaran. Dengan teknologi semua menjadi mudah. Kendala hanya di dapatkan pada awal waktu penggunaan, selanjutnya terserah Anda, pasti akan keranjingan seperti saya.


3. Teknik Penggunaan


Dalam penggunaan internet, kita dapat melakukan secara halus sebagai contoh tugas yang kita berikan dikumpulkan melalui email, atau kita kirimkan email tugas pada siswa. Dengan demikian maka siswa harus membuat email. Kita dapat juga memasang tugas di dalam blog, atau website. Siswa yang akan melihat tugas harus mengunjungi blog yang bersangkutan.


Sebenarnya kita memaksa siswa untuk dapat menggunakan internet secara halus, jika hal ini tidak dilakukan maka penggunaan internet hanya isapan jempol saja.Internet juga dapat digunakan untuk mengajar secara langsung di kelas dengan bantuan LCD Proyektor, siswa akan mendapatkan hal-hal baru dan akan berusaha mencarinya sendiri baik dirumah maupun di warnet tentang materi yang dipelajari.


Kita dapat juga memanfaatkan secara offline, ini dilakukan jika computer di sekolah kita tidak tersambung dengan jaringan internet atau karena tidak ada hospot di sekolah kita. Dowload materi dan gunakan untuk mengajar di kelas.


Contoh konkrit dalam pendayagunaan ICT adalah proses belajar dikelas yang menggunakan internet sebagai media pembelajaran Sebagai media yang diharapkan akan menjadi bagian dari suatu proses belajar di sekolah , internet diharapkan mampu memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komonikasi interaktif antara guru dengan siswa. Kondisi yang perlu didukung oleh internet berkaitan dengan strategi pembelajaran yang akan dikembangkan, yaitu sebagai kegiatan komunikasi yang dilakukan untuk mengajak siswa mengerjakan tugas-tugas dan membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan yang dibutuhkan dalam rangka mengerjakan tugas-tugas tersebut. ( Boettcher 1999).

Pemanfaatan internet pada saat ini masih berada pada level perguruan tinggi, dan itupun belum merata. Sedangkan pada level SD sampai dengan SMU/SMK, pemanfaatan internet masih sangat minim dan terbatas pada daerah perkotaan yang sudah memiliki jaringan atau koneksi internet. Dilain pihak dalam dunia pendidikan, diperhadapkan pada kendala bahwa metode pembelajaran konvensional yang diterapkan saat ini sudah tidak memenuhi kebutuhan dunia pendidikan yang ada.


Ironisnya, guru masih sedikit sekali menggunakan media internet ini sebagai media pembelajaran, kemungkinan disebabkan kurang pahamnya guru menggoperasikan komputer, sehingga timbul rasa keminderan dalam diri seorang guru untuk mengajak siswanya belajar dengan menggunakan media internet , padahal mau tidak mau kita tidak mungkin terhindar dari teknologi komonikasi dan informasi. Banyak hal yang dapat dilakukan seorang guru agar mampu menyesuaikan diri dalam era pembelajaran yang semakin canggih, terutama menggunakan media internet.


Kompetensi guru harus lebih ditingkatkan, misal dengan mengikuti pelatihan yang berbasis komputer, kursus-kursus, dan sekolah agar lebih tanggap untuk mengirim guru-gurunya mengikuti pelatihan pelatihan, baik yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan maupun sekolah- sekolah lain, dan memberikan kesempatan yang sama kepada guru-guru untuk dapat lebih aktif dalam mengikuti pelatihan yang berbasis komputer, serta mengadakan pelatihan komputer secara internal dilingkungan sekolah masing-masing. Bila hal itu dapat kita lakukan mudah-mudahan dapat sedikit mengurangi jumlah guru yang sangat elergi terhadap komputer, dan dapat melakukan proses belajar dikelas dengan menggunakan media internet.     


Kesimpulan


1.    Proses Belajar adalah proses untuk merubah dari yang tidak tahu menjadi tahu. Maka didalam belajar terdapat informasi (pengetahuan) yang harus diberikan kepada peserta didik.

2.  Beberapa manfaat internet untuk kepentingan pembelajaran adalah: Pengembangan Profesional, Sumber Belajar/Pusat Informasi, Belajar sendiri secara cepat, Menambah wawasan, pergaulan, pengetahuan, pengembangan karier.
3.   Komputer terutama internet merupakan sumber belajar yang harus di manfaatkan oleh semua guru karena di dalam internet terdapat jutaan bahkan milyaran informasi yang ada dan terupload setiap detik.
4.     Contoh konkrit dalam pendayagunaan ICT adalah proses belajar dikelas yang menggunakan internet sebagai media pembelajaran. Sebagai media yang diharapkan akan menjadi bagian dari suatu proses belajar di sekolah , internet diharapkan mampu memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif antara guru dengan siswa.
5.    Guru masih sedikit sekali menggunakan media internet ini sebagai media pembelajaran, kemungkinan disebabkan kurang pahamnya guru menggoperasikan komputer, sehingga timbul rasa keminderan dalam diri seorang guru untuk mengajak siswanya belajar dengan menggunakan media internet , padahal mau tidak mau kita tidak mungkin terhindar dari teknologi komonikasi dan informasi.     


Komputer Masyarkat pada dunia Pendidikan