E-government adalah suatu bentuk sistem baru yang mampu membantu
pemerintah dalam hal transparansi informasi serta layanan masyarakat secara
online.
Implementasi Penggunaan
e-Government di Indonesia.
Sesuai Instruksi Presiden
No.3 tahun 2003 tentang “kebijakan dan startegi nasional pengembangan
Indonesia” e-Government antara lain berisikan panduan yang sudah disosialisasikan,
seperti :
1.
Panduan
pembangunan infrastruktur portal pemerintah
2.
Panduan manajemen
sistem dokumen elektronik
3.
Panduan
penyusunan rencana induk pengembangan lembaga
4.
Panduan
penyelenggaraan situs web pemerintah daerah
5.
Panduan tentang
pendidikan dan pelatihan SDM.
Secara spesifik, contoh dari penerapan e-government
adalah sebagai berikut:
1. penggunaan TIK
(Teknologi Informasi dan Komunikasi), utamanya internet, untuk
menuju ke pemerintahan yang lebih baik.
2. penggunaan TIK
dalam pelaksanaan operasional keseharian Pemerintah
3. Optimalisasi
yang berkelanjutan pada pelayanan publik, tingkat partisipasi publik pada
proses politik melalui proses transformasi hubungan internal dan eksternal
melalui teknologi, media Internet dan media bentuk baru.
Berdasarkan empat tipe relasi e-government, antara
lain:
A.
Government to
Citizens (G2C)
Tipe G2C ini merupakan aplikasi e-Government yang paling umum,
yaitu dimana pemerintahmembangun dan menerapkan berbagai portofolio
teknologi informasi dengan tujuan utama untuk memperbaiki hubungan
interaksi dengan masyarakat (rakyat). Dengan kata lain, tujuan utama dari
dibangunnya aplikasi e-Government bertipe G-to-C adalah untuk mendekatkan
pemerintah dengan rakyatnya melalui kanal-kanal akses yang beragam agar
masyarakat dapat dengan mudah menjangkau pemerintahnya untuk pemenuhan
berbagai kebutuhan pelayanan sehari-hari. Contoh aplikasinya adalah
sebagai berikut:
- Kepolisian membangun dan menawarkan jasa pelayanan perpanjangan Surat
Ijin Mengemudi (SIM) atau Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) melalui
internet dengan maksud untuk mendekatkan aparat administrasi kepolisian
dengan komunitas para pemilik kendaraan bermotor dan para pengemudi,
sehingga yang bersangkutan tidak harus bersusah payah datang ke Komdak dan
antre untuk memperoleh pelayanan;
- Kantor Imigrasi bekerja sama dengan Bandara Udara Internasional
Soekarno-Hatta dan sejumlah bank-bank swasta membangun jaringan teknologi
informasi sehingga para turis lokal yang ingin melanglang buana dapat
membayar fiskal melalui mesin-mesin ATM sehingga tidak perlu harus
meluangkan waktu lebih awal dan antre di bandara udara;
- Departemen Agama membuka situs pendaftaran bagi mereka yang berniat
untuk melangsungkan ibadah haji di tahun-tahun tertentu sehingga
pemerintah dapat mempersiapkan kuota haji dan bentuk pelayanan perjalanan
yang sesuai.
- Bagi masyarakat yang memiliki keahlian tertentu dan berniat untuk
mencari pekerjaan di luar negeri (menjadi Tenaga Kerja Indonesia), maka
yang bersangkutan dapat dengan mudah mendaftarkan diri dari Warnet (Warung
Internet) terdekat ke Departemen Tenaga Kerja secara gratis).
B.
Government to
Business (G2B)
Salah satu tugas utama dari
sebuah pemerintahan adalah membentuk sebuah lingkungan bisnis yang kondusif agar
roda perekenomian sebuah negara dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Contoh dari
aplikasi e-Government berjenis G2B ini adalah sebagai berikut:
- Para perusahaan wajib pajak dapat dengan mudah menjalankan aplikasi berbasi web untuk menghitung besarnya pajak yang harus dibayarkan ke pemerintah dan melakukan pembayaran melalui internet;
- Proses tender proyek-proyek pemerintahan yang melibatkan sejumlah
pihak swasta dapat dilakukan melalui website (sehingga menghemat biaya
transportasi dan komunikasi), mulai dari proses pengambilan dan pembelian
formulir tender, pengambilan formulir informasi TOR (Term of Reference),
sampai dengan mekanisme pelaksanaan tender itu sendiri yang berakhir
dengan pengumuman pemenang tende
- Proses pengadaan dan pembelian barang kebutuhan sehari-hari lembaga
pemerintahan (misalnya untuk back-office dan administrasi) dapat dilakukan
secara efisien jika konsep semacam e-procurement diterapkan (menghubungkan
antara kantor-kantor pemerintah dengan para supplier-nya);
- Perusahaan yang ingin melakukan proses semacam merger dan akuisisi
dapat dengan mudah berkonsultasi sehubungan dengan aspek-aspek regulasi
dan hukumnya dengan berbagai lembaga pemerintahan terkait; dan lain
sebagainya.
C.
Government to
Governments (G2G)
Kebutuhan bagi negara-negara
untuk saling berkomunikasi secara lebih intens dari hari ke hari.
Kebutuhan untuk berinteraksi antar satu pemerintah dengan pemerintah
setiap harinya tidak hanya berkisar pada hal-hal yang berbau diplomasi
semata, namun lebih jauh lagi untuk memperlancar kerjasama antar negara
dan kerjasama antar entiti-entiti negara (masyarakat, industri,
perusahaan, dan lain-lain) dalam melakukan hal-hal yang berkaitan dengan
administrasi perdagangan, proses-proses politik, mekanisme hubungan sosial dan
budaya, dan lain sebagainya.
Berbagai penerapan
e-Government bertipe G-to-G ini yang telah dikenal luas antara lain:
- Hubungan administrasi antara kantor-kantor pemerintah setempat dengan sejumlah kedutaan-kedutaan besar atau konsulat jenderal untuk membantu penyediaan data dan informasi akurat yang dibutuhkan oleh para warga negara asing yang sedang berada di tanah air.
- Aplikasi yang menghubungkan kantor-kantor pemerintah setempat
dengan bank-bank asing milik pemerintah di negara lain dimana pemerintah
setempat menabung dan menanamkan uangnya.
- Pengembangan suatu sistem basis data intelijen yang berfungsi untuk
mendeteksi mereka yang tidak boleh masuk atau keluar dari wilayah negara
(cegah dan tangkal).
- Sistem informasi di bidang hak cipta intelektual untuk pengecekan dan
pendaftaran terhadap karya-karya tertentu yang ingin memperoleh hak paten
internasional; dan lain sebagainya.
D.
Government to
Employees (G2E)
Aplikasi e-Government juga
diperuntukkan untuk meningkatkan kinerja dan kesejahteraan para pegawai negeri
atau karyawan pemerintahan yang bekerja di sejumlah institusi sebagai pelayan
masyarakat. Berbagai jenis aplikasi yang dapat dibangun dengan menggunakan
format G-to-E ini antara lain:
- Sistem pengembangan karir pegawai pemerintah yang selain bertujuan
untuk meyakinkan adanya perbaikan kualitas sumber daya manusia, diperlukan
juga sebagai penunjang proses mutasi, rotasi, demosi, dan promosi seluruh
karyawan pemerintahan.
- Aplikasi terpadu untuk mengelola berbagai tunjangan
kesejahteraan yang merupakan hak dari pegawai pemerintahan sehingga yang
bersangkutan dapat terlindungi hak-hak individualnya.
- Sistem asuransi kesehatan dan pendidikan bagi para pegawai
pemerintahan yang telah terintegrasi dengan lembaga-lembaga kesehatan
(rumah sakit, poliklinik, apotik, dan lain sebagainya) dan
institusi-institusi pendidikan (sekolah, perguruan tinggi, kejuruan, dan
lain-lain) untuk menjamin tingkat kesejahteraan karyawan beserta
keluarganya.
- Aplikasi yang dapat membantu karyawan pemerintah dalam membantu untuk melakukan
perencanaan terhadap aspek finansial keluarganya termasuk di dalamnya
masalah tabungan dan dana pensiun; dan lain sebagainya.
E‑Government memberikan banyak manfaat, di antaranya:
- Pelayanan jasa yang lebih baik kepada masyarakat.Informasi disediakan 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu tanpa harus menunggu dibukanya Kantor. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah tanpa harus secara fisik datang ke kantor pemerintahan selama terdapat jaringan internet.
- Peningkatan hubungan antara pernerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum.
- Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh. Contohnya data tentang sekolah dapat ditampilkan secara on‑line dan digunakan oleh orang tua sebagai referensi untuk memilih sekolah anaknya.
- Pelaksanaan pernerintahan
yang lebih efisien. Contoh: koordinasi dapat dilakukan melalui e‑mail atau
bahkan tele‑conference (video conferencing).
Kegunaan E‑Government
Bagi Pemerintah:
- Pembuatan surat‑surat dan
dokumen penting akan lebih mudah dan cepat.
- Pencatatan kompetensi penduduk.
- Pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien.
- Pelacakan data dan informasi seseorang.
Bagi Masyarakat:
- Masyarakat akan mendapatkan pelayanan yang lebih baik dengan
penyediaan informasi selarna 24 jam
- Adanya keterbukaan antara pernerintah terhadap masyarakat, sehingga
timbul kepercayaan terhadap pemerintah.
- Pemberdayan masyarakat
melalui informasi yang mudah diperoleh.
- Adanya informasi tentang
lowongan pekerjaan di perusahaan-perusahaan yang memberikan kemudahan
bagi para pencari kerja.
- Masyarakat juga dapat
memberikan informasi tentang pengaduan atau keluhan terhadap kondisi
lingkungannya.
Hal‑hal yang Perlu Diingat dalam Penerapan E‑Government:
- Komitmen dan kesiapan dari pihak pemerintah
daerah itu sendiri dalam membangun dan melaksanakan system E‑Government,
serta membutuhkan dukungan dari pihak yang terkait.
- Tekad dan kemauan dari
pihak Pemda beserta seluruh jajarannya untuk memperbaiki system
administrasi (manual) yang ada saat ini.
- Keterbukaan dari pihak
Pemda dan seluruh jajarannya untuk menerima dan mempelajari kemajuan
teknologi guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja di
lingkungannya masing‑masing.
Dalam mengimplementaiskan
e-gov, ada beberapa kendala yang harus dihadapi. Antara lain:
- Belum ada komitmen dari kalangan elite politik, dalam hal ini yaitu
kepala daerah (pemerintah daerah) untuk melaksanakan e-gov dalam
memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
- Faktor Sumber Daya Manusia. Karena e-gov pada awalnya
dilaksanakan dengan sistem proyek dan tidak adanya transformasi
pengetahuan kepada aparat yang berwenang (bertugas sebagai operator yang
mengupdate data), maka setelah proyek tersebut selesai, aparat tersebut
kurang mampu untuk mengoperasikan programnya sehingga data yang tersedia
tidak update lagi.
- Infrastruktur yang belum
memadai dan mahal. Di beberapa daerah di Indonesia, masih belum
tersedia saluran telepon atau bahkan aliran listrik dan pemerintah juga
belum menyediakan pendanaan (budget) untuk keperluan ini.
Sumber:
http://princesswiwinpratiwi.blogspot.com/2014/11/e-goverment-untuk-peningkatan.html
http://aulia-putri-lestari.blogspot.com/2014/11/e-goverment-dan-peningkatan.html
http://fitriafun.blogspot.com/2014/11/e-goverment-peningkatankesejahteraan.html
http://megaarista17.blogspot.com/2014/11/e-goverment-dan-peningkatan.html
http://princesswiwinpratiwi.blogspot.com/2014/11/e-goverment-untuk-peningkatan.html
http://aulia-putri-lestari.blogspot.com/2014/11/e-goverment-dan-peningkatan.html
http://fitriafun.blogspot.com/2014/11/e-goverment-peningkatankesejahteraan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar